Berbagi tulisan bermanfaat yang pernah ku baca

Infeksi Jamur Dan Kulit Kering

Infeksi Jamur Dan Kulit Kering


Infeksi jamur
Jamur adalah tumbuhan sederhana yang tidak mengandung zat hijau daun (klorofil )yang hidup saprofit (membusuk ).

Kulit yang terkena penyakit jamur menimbulkan tanda atau gejala, antara lain munculnya bercak putih bersisik halus atau bintil bintil kemerahan yang rasanya  gatal, terutama bila kulit kering.
 
Berikut ini beberapa jamur yang biasanya menyerang kulit, yaitu:
1.      Jamur dermatofita ; jamur yang menyebabkan kurap dan kutu air
2.      Jamur nondermatofita; Jamur yang menyebabkan panu
3.      Kandida; Jamur yang menyebabkan keputihan, kutu air, dan sariawan.

 Penyakit panu yang menyerang kulit akan terlihat dengan gejala timbulnya bercak putih, kehitaman, atau kemerahan dengan sisik halus di daerah punggung, muka, lengan serta paha yang banyak kelenjar keringat.

 Penyakit kurap atau kadas akan terlihat dengan gejala munculnya bercak berbatas tegas, Bagian pinggir lebih merah dan berbintik bintik, rasanya sangat gatal, terutama pada saat berkeringat.

Kurap menyerang jaringan yang mengandung zat tanduk, yaitu kulit ari, rambut, dan kuku. Jamur bentuk candida biasanya akan menyerang selaput lendir mulut, lipat paha, lipat ketiak, bawah payudara, vagina, dan kuku.

 Penularan penyakit jamur dapat terjadi melalui kontak langsung, handuk, air kolam renang, dan binatang peliharaan.

 Penyakit jamur dapat dicegah dengan upaya menjalankan kebiasaan menghindari memakai sabun, handuk dan pakaian milik orang lain yang mungkin kulitnya diserang penyakit jamur. Kurap yang menyerang sela jari kaki atau telapak dan punggung kaki terutama disebabkan kelembapan yang terlalu tinggi. Untuk mengatasi ini, bagi anda yang sering memakai kaos kaki, sebaiknya kaos kaki diganti setiap hari, dan selalu gunakan alas kaki yang terbuka.

Kulit kering
 Sekresi kelenjar minyak dan keringat menurun seiring meningkatnya usia seseorang. Dimulai dari lapisan kulit yang paling dalam mencapai lapisan kulit yang paling luar melalui pori pori yang menuju ke permukaan kulit. Waktu sekresi terjadi, minyak menangkap keringat (terdiri atas air )tepat di bawah permukaan kulit yang paling luar. Akibatnya kulit sulit menahan kelembapan dan terjadilah dehidrasi. Sekresi minyak dan air masih berlimpah di usia muda, tetapi sejalan dengan meningkatnya asia sekresi ini akan berkurang, dan kulit perlahan lahan mengering. Faktor faktor lain yang mendorong terjadinya masalah pengeringan pada kulit adalah menipisnya kulit seseorang yang disebabkan oleh berkurangnya lemak, dan jaringan ikat.


 Cuaca yang dingin, udara kering, sengatan cahaya matahari pemakaian cream yang tidak cocok dan reaksi alergi dapat juga merupakan faktor faktor penyebab kulit menjadi kering. Menjaga dehidrasi kulit dengan baik akan meningkatkan penampilan dan mempertahankan kesehatan kulit.




0 komentar:

Posting Komentar

Infeksi Jamur Dan Kulit Kering