Berbagi tulisan bermanfaat yang pernah ku baca

Manajemen Waktu Manajemen Kehidupan (Bagian 3)


Mengupayakan manajemen waktu yang baik dan melakukan evaluasi berkala menjadi sebuah keniscayaan bila kita menginginkan perolehan hidup yang lebih berkualitas, baik di dunia dan mudah-mudahan begitu juga di akhirat.

Rasulullah SAW menyatakan dalam salah satu haditsnya ada tiga kategori manusia berdasarkan pemanfaatan waktu mereka . Yaitu orang-orang yang beruntung-yang hari ininya lebih baik dari hari kemarin, orang yang merugi-yang hari ininya sama kualitasnya dengan hari kemarin- dan orang yang celaka- yang hari ininya ternyata kualitasnya lebih buruk dari hari kemarin.


efektivitas waktu

Namun, agaknya kita perlu menumbuhkan kesadaran untuk lebih menghargai waktu ini. Arvan kembali memberikan contoh untuk lebih menyadarkan kita betapa waktu sedemikian unik dan berharganya sehingga perlu diisi hanya dengan hal-hal yang penting saja.

Seorang yang memiliki gaji lima juta dan hanya menggunakan empat juta saja, masih bisa menabung sisa satu jutanya untuk digunakan lain kali. namun, papar lelaki peraih master manajemen sumber daya manusia di London school of Economics (LSE) Inggris ini, " Waktu tidak seperti resources yang lain, tidak dapat ditabung. Dalam sehari yang 24 jam itu, sekalipun kita hanya memanfaatkan yang hanya 14 jam saja, sisa sepuluh jamnya tidak dapat ditabung. Dia akan habis, hangus, entah dipakai atau tidak dipakai oleh kita."

Karena Allah memberi jatah sama persis pada setiap manusia-24 jam sehari semalam-yang harus dihabiskan dan dilaporkan pula detail penggunaanya. tentulah tidak ada pilihan lain bagi kita kecuali memaksimalkan mungkin memanfaatkannya hanya untuk  hal-hal yang penting dan membawa hidup ini semakinn mendekati yang allah gariskan.

Mengingat waktu yang tersedia sesungguhnya lebih sedikit dibandingkan rencana, angan dan misi hidup manusia, apa yang bisa kita siasati agar perolehan keuntungan di dunia dan di akhirat menjadi lebih maksimal?

Ustadzah Amiroh memberikan beberapa tips, pertama tentu saja mengisi detik-demi detik hanya dengan hanya dengan amalan yang bernilai positif, pilihlah amalan-amalan yang paling utama, yang terbaik, yang paling banyak pahalanya atau paling luas manfaatnya.

Misalnya saja, shalat itu bernilai positif, namun berjamaah memiliki nilai lebih baik, manfaat lebih luas dan nilai pahala yang lebih banyak. maka, upayakan sedapat mungkin shalat kita lakukan berjamaah. banyak berzikir, terutama membac a al-Quran, amakn sambil duduk dan dengan tangan kanan, ememnuhi hak muslim atas muslim, dan lain-lain.

Ketiga, mengejar amal diwaktu-waktu istimewa . Misalnya saja memperbanyak shalat malam yaitu pada sepertiga malam terakhir, bershaum pada senin dan kamis, berdoa sesudah berwudhu, berdoa disaat turun hujan , bersungguh disaat ibadah Ramadhan, menanti-nanti sepuluh malam terakhir Ramadhan, dan lain-lain.

keempat, melakukan amal shalih, tidak menunda-nunda dan tidak melambat-lambatkannya. Simak firman Allah dalam suratAli imran 133-136

Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada syurga yang lausnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. (yaitu) orang-orang yang menafkahkan (Hartanya), baik diwaktulapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan(Kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebaikan.
dan (Juga) orang-orang yang apabila mengerjakan pekerjaan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain daripada Allah? dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui. Mereka itu balasannya ialah ampunan dari Tuhan mereka dan syurga yang didalamnya mengalir sungai-sungai, sedang mereka kekal didalamnya; dan itulah sebaik-baik pahala orang-orang yang beramal.

Kelima, melakukan kegiatan secara rutin dan berkesinambungan sebagaimana yang telah Allah arahkan dalam surat Alam nasyrahayat 7: maka apbila kamu telah selesai mengerjakan (sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh urusan yang lain. 

Artikel ini diambil dari majalah Ummi edisi No.8/XIX
Oleh Zirlyfera Jamil/wawancara Rosita dan Rahmi

Baca juga artikel: Menjadi Manusia Efektif




1 komentar - Skip ke Kotak Komentar

Amalan pelunas hutang mengatakan...

Assalamualaikum Salam sejahtera untuk kita semua, Sengaja ingin menulis
sedikit kesaksian untuk berbagi, barangkali ada teman-teman yang sedang
kesulitan masalah keuangan, Awal mula saya mengamalkan Pesugihan Tanpa
Tumbal karena usaha saya bangkrut dan saya menanggung hutang sebesar
1M saya sters hampir bunuh diri tidak tau harus bagaimana agar bisa
melunasi hutang saya, saya coba buka-buka internet dan saya bertemu
dengan KYAI SOLEH PATI, awalnya saya ragu dan tidak percaya tapi selama 3 hari
saya berpikir, saya akhirnya bergabung dan menghubungi KYAI SOLEH PATI
kata Pak.kyai pesugihan yang cocok untuk saya adalah pesugihan
penarikan uang gaib 4Milyar dengan tumbal hewan, Semua petunjuk saya ikuti
dan hanya 1 hari Astagfirullahallazim, Alhamdulilah akhirnya 4M yang saya
minta benar benar ada di tangan saya semua hutang saya lunas dan sisanya
buat modal usaha. sekarang rumah sudah punya dan mobil pun sudah ada.
Maka dari itu, setiap kali ada teman saya yang mengeluhkan nasibnya, saya
sering menyarankan untuk menghubungi KYAI SOLEH PATI Di Tlp 0852-2589-0869
agar di berikan arahan. Supaya tidak langsung datang ke jawa timur,
saya sendiri dulu hanya berkonsultasi jarak jauh. Alhamdulillah, hasilnya sangat baik,
jika ingin seperti saya coba hubungi KYAI SOLEH PATI pasti akan di bantu Oleh Beliau

Posting Komentar

Manajemen Waktu Manajemen Kehidupan (Bagian 3)