Perkembangan bayi usia 8 dan 9 bulan

 Memasuki usia 8 bulan kemampuan gerak bayi sudah semakin baik dan semakin aktif. Jika di usia 6 bulan yang baru belajar merangkak dengan menggunakan dadanya, maka di usia ini bayi mulai belajar menggerakan otot kakinya untuk melakukan gerakan merangkak dengan menggunakan metode atau tumit kakinya. Disaat inilah bayi tengah belajar menuju tahap untuk bisa berjalan dengan menggunakan kedua kakinya.

 Di usia 8 hingga 9 bulan, bayi memiliki banyak kemajuan. Contohnya jika di usia 4 sampai 5 bulan bayi tertarik mengamati benda yang ada di sekitarnya, maka di usia ini ia dengan gesit bergerak maju dengan gerakan teratur dan lebih baik, yang dilakukannya dengan menggunakan kekuatan lutut, tangan ataupun tumitnya untuk bisa berjalan dengan cara merangkak. Dalam melakukan gerakan seperti ini, tidak jarang bayi akan mengalami terpeleset atau terjungkal ke belakang. Selalu jaga jangan sampai bayi anda terbentur kepalanya karena kondisi kepala bayi masih belum kuat. Untuk itu, awasi bayi anda dengan seksama jangan sampai ia terjatuh dan cedera ketika melakukan gerakan mengambil mainan di hadapanny.

Untuk mampu melakukan gerakan gerakan sulit seperti merangkak dengan menggunakan kekuatan lutut, bayi tidak kenal kata menyerah. Ia dengan sekuat tenaga akan terus mencoba hingga berhasil menggapai mainan itu dengan cara merangkak, ngesot menggunakan pantatnya dalam posisi duduk untuk menendang bola yang mendekati dirinya.

 Kematangan dan keterampilan bayi mulai semakin baik. Gerakannya pun sudah menuju pada hal hal yang kita anggap berbahaya, misalnya ia mulai senang memanjat manjat kursi, meja, atau tempat tidur. Kemampuan bayi memanjat ini didasari oleh keinginannya untuk bisa melakukan gerakan seperti orang dewasa. Oleh karena itu, sebagai orang tua, anda harus berhati hati dalam menjaga bayi di saat ia sedang melakukan berbagai gerakan.

Tetapi tidak perlu cemas, semakin banyak bayi dapat melakukan gerakan gerakan sulit, maka semakin aktif dan cerdaslah bayi anda karena bayi yang aktif dan agresif menunjukkan kecerdasan dan keterampilan dirinya dalam mencoba melakukan gerakan gerakan tubuhnya. Oleh karena itu, memasuki usia 8 hingga 9 bulan ini, anda membutuhkan pengawasan ekstra ketat. Jauhkan benda benda berbahaya seperti kompor, alat alat listrik, alat alat elektronik yang mudah ditarik, dan lain lain. Untuk benda benda yang mungkin membahayakan bayi anda letakkanlah lebih tinggi dari tinggi badan bayi normal hal ini untuk menghindari bayi dengan refleks menarik dan meraih benda di depannya atau memegangnya.  

Jika rumah anda bertingkat usahakan hindari tangga dari jangkauan bayi. Untuk itu anda bisa memberi benda yang dapat menghambat gerakannya ke arah tangga tersebut, misalnya diberi kursi besar atau pintu yang bagi bayi anda sulit untuk menjangkaunya. Karena pada usia ini bayi begitu besar keinginannya untuk melakukan gerakan gerakan memanjat atau merangkak ke arah yang lebih tinggi. Besarnya minat bayi di usia ini adalah wajar. Karena itu, anda tidak perlu melarangnya, biarkan bayi melakukan apa yang ia sukai selama tidak membahayakan dan masih dalam pengawasan.